27 Ags 2021 | Dilihat: 457 Kali

Ruwatan Bumi Nusantara, Indonesia Bersih Kembali Berseri

noeh21
      
SKOR News, Bogor
Mensikapi keadaan Indonesia yang tertimpa wabah pagebluk Covid, Sejumlah tokoh dan budayawan menggelar ritual doa bersama dalam gelaran Ruwatan Bumi Nusantara dengan tajuk pengharapan Indonesia Bersih Kembali Berseri. Acara dilaksanakan di pendopo Lebak Wangi Garden Pamagarsari, Parung Bogor, Jumat (27/8/2021).

Acara pagelaran disiarkan langsung oleh Kanal Seni Budaya Nusantara Televisi (KSBNTV) sebagai media partner utama acara ruwatan.

Ketua pelaksana ruwatan, Romo Sigit mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi dalam acara tersebut.

Selanjutnya, pembacaan “Mantra” Rajah Kolocokro yang dipimpin oleh KP. Abiyoso Hadiningrat yang juga sebagai majelis tinggi dewan pendiri Laskar merah Putih. Dengan

Puncak ruwatan ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh para tokoh dan sesepuh serta budayawan yang hadir. Tumpeng tujuh tingkat dengan tujuh ingkung ayam kampung (enam ayam jago dan satu ayam betina) sebagai simbol tujuh Presiden RI, sekeliling tumpeng dihiasi tiga puluh empat bendera dengan logo masing-masing provinsi se-Indonesia.

Terpisah, ketua Umum Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) Drs. Hendardji Soepandji, SH. Yang mengikuti acara melalui virtual (zoom) mengharapkan, dilaksanakannya ruwatan tersebut agar terurainya segala aral yang menghadang Bangsa Indonesia dan senantiasa Kalis Saking Sambikolo (Terbebas dari bahaya).
 
Drs. H. Hendardji Soepandji, S.H, Mayjen TNI (Purn.) - Ketua Umum Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN)


Setelah pemotongan tumpeng, ritual dilanjutkan dengan pelepasan tujuh puluh tujuh ekor burung emprit, dengan pengharapan, terbebasnya Indonesia dari pandemi covid dan kembali normal seperti sebelumnya.

Ruwatan diakhiri dengan pembagian air dari tujuh sumber mata air sepuh yang telah dicampur dalam satu kendi, yakni sumber mata air dari Pakubuwono, Pakualam, Mangkunegaran, Hamengku Buwono, Senopati Mataram, Sultan Agung dan air Kanjeng Ratu Segoro Kidul. (n0e)