SKOR News, Polewali Mandar - Silpa TPG Rp 4,2 Miliar pada Badan Keuangan dan sisa anggaran Rp 566.330.380 pada Dinas Pendidikan, per Desember 2023 tidak ada wujudnya, baik fisik kas, saldo di rekening maupun jaminan jika dipinjam pihak ketiga.
Hal tersebut berdasarkan LHP BPK-RI Perwakilan Sulawesi Barat, sebagaimana disarankan Plt. Sekda Polman merespon pemberitaan sebelumnya terkait perbedaan data pejabat yang disampaikan ke publik.
"Yang benar tentu yang sudah diaudit BPK, silahkan konfirmasi ke Bidang Akuntansi dan Pelaporan Badan Keuangan," kata Plt. Sekda, I Nengah Tri Sumadana kepada skornews, (28/9).
Sebelumnya, Sabiq Sayyad menyampaikan realisasi sebesar Rp 85.407.214.320 menanggapi konfirmasi skornews. Namun, kepada wartawan lain, Sabiq Sayyad memberikan informasi berbeda sebesar Rp 81.862.788.321.
Lebih lanjut, Kabid Pengembangan Mutu Dinas Pendidikan Kab. Polman, Sabiq Sayyad menjelaskan terdapat sisa anggaran realisasi TPG TA. 2023 sebesar Rp 566.330.380.
Penelusuran skornews, saldo kas Dinas Pendidikan per Desember 2023 hanya sebesar Rp 105.672 yang merupakan kas dana BOS Tahun 2021. Lalu, dimana sisa anggaran TPG Rp 566.330.380 itu disimpan.
Saldo kas pada bendahara Pemkab Polman akhir tahun anggaran 2023, tidak terdapat silpa TPG Rp 4,2 Miliar pada RKUD di Badan Keuangan maupun sisa anggaran Rp 566 Juta pada Dinas Pendidikan.
Bagaimana bisa ada silpa dengan nilai fantastis sebesar Rp 4,78 Miliar (Rp 4,2 M + Rp 566 Juta). Sementara, anggaran dari DAK APBN harusnya sesuai dengan jumlah Guru PNSD yang diusulkan menerima TPG. Jika, penerima pensiun atau meninggal juga tidak akan sebanyak itu. *Awi
Next...
Berapa sebenarnya, jumlah Guru penerima TPG