18 Februari 2023 | Dilihat: 380 Kali
KEK Batam Aero Technic
noeh21
Akselerasi ekosistem perawatan pesawat udara semakin efisien, dapat menyerap tenaga kerja bidang aviasi, memperkuat industri aviasi Indonesia, mendorong pengembangan sumber daya manusia serta meningkatkan daya saing industri MRO Indonesia secara global
    
SKOR News, Batam - Batam Aero Technic (BAT) sebagai pusat pemeliharaan dan pengerjaan penanganan perbaikan pesawat udara (Maintenance, Repair, Overhaul/ MRO) member of Lion Air Group telah beroperasi penuh sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

 
Upaya menciptakan dan membangun industri MRO Indonesia berdaya saing di lingkup penerbangan internasional, BAT diharapkan dapat mendorong perawatan pesawat udara lebih efisien. Optimis, membantu kesejahteraan masyarakat, mengurangi tingkat pengangguran, serta memperkuat daya saing industri MRO Indonesia secara global.

 
Berikut ulasan tentang Batam Aero Technic
 
1. Batam Aero Technic mulai beroperasi pada 2014 merupakan perusahaan penyedia jasa perawatan dan perbaikan pesawat atau maintenance repair and overhaul (MRO). Perkembangan hangar, mencakup 30 hektar (300.000 m2 – meter persegi) dan akan terus diperluas.


 
2. Sangat memungkinkan mencetak tenaga kerja professional dan berkualitas tinggi yang dibutuhkan bidang aviasi dan dinilai penting bagi keberlanjutan sektor penerbangan secara keseluruhan.
 
3. BAT dapat menyerap tenaga kerja berkisar 10.000 orang pada 2030 (proyeksi daya serap 800 – 1.000 orang setiap tahunnya).
 
4. Pengembangan BAT dapat menghemat devisa 30%-35% dari kebutuhan MRO maskapai penerbangan nasional senilai Rp 26 triliun per tahun yang selama ini mengalir ke luar negeri.
 
5. Kemampuan dan kapabilitas BAT jangka menengah serta mendatang diharapkan mendukung dan memenuhi pasar Asia Pasifik yang tumbuh, diprediksi rata-rata (kisaran) 12.000 unit pesawat udara dengan nilai bisnis berkisar US$ 100 miliar pada 2025.
 
6. Batam Aero Technic saat ini mampu perawatan kecil, sedang dan besar (A Check, C Check), mingguan, layanan tertentu dan transit pada jenis pesawat: Airbus 320 series, Boeing 737 series, Airbus 330 series, Hawker 800/ 900 XP, ATR 72 500/600 dan tipe pesawat lainnya.
 
7. Telah memperoleh sertifikat resmi MRO dari · Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Indonesia (Directorate General of Civil Aviation (DGCA)), The Civil Aviation Authority of Thailand (CAAT), The Civil Aviation Authority of Malaysia (CAAM), The United States Department of Transportation (USDOT or DOT) Director of Civil Aviation-Amerika Serikat, Director of Civil Aviation Bailiwick of Guernsey (Eropa) dan The Federal Aviation Administration US-Amerika Serikat. Sertifikasi dari lembaga lainnya sedang proses.

 
BAT menyampaikan rasa terima kasih atas terbentuknya sebagai KEK di Batam, terkonsentrasi menjalankan perluasan usaha dengan tujuan sinergi positif sektor transportasi udara. Iklim usaha yang diciptakan oleh pemerintah sangat mendukung pertumbuhan dan pengembangan di Indonesia. Menegaskan, pelaku usaha dibidang industri penerbangan khususnya jasa angkutan udara sangat merasakan bantuan dan dukungan dari pemerintah dalam rangka pengembangan dan pertumbuhan bidang usaha industri penerbangan. *Sri