SKOR News, Polewali Mandar - Rekanan pekerjaan pada Dinas Pendidikan Kab. Polewali Mandar Tahun, 2023 belum bisa berharap segara dibayarkan karena hingga kini, anggarannya tidak terdapat dalam DIPA Dinas Pendidikan TA. 2024. 

Hal itu disampaikan Kasubag Perencanaan, Hamzah saat menghubungi skornews, (22/2). Menurutnya, pembayaran ke rekanan belum bisa dilakukan karena belum tersedia anggarannya dalam DIPA.

Hamzah mengakui, seluruh pekerjaan telah selesai 100% dan telah dilaporkan terealisasi dalam LPj. TA 2023. Tapi, sekitar Rp 14 Miliar rekanan belum dibayar. Pembayaran baru bisa dilakukan jika anggarannya tersedia.

"Karena anggaran untuk pembayaran utang ke rekanan tidak tersedia dalam DIPA. Maka, harapannya bisa dianggarkan dalam APBD (Pergeseran) Tahun 2024 ini," terang Kasubag perencanaan yang juga sebagai PPTK beberapa kegiatan Tahun, 2023 lalu, (22/2).

Kepala Dinas pendidikan yang dikonfirmasi skornews seolah lepas tangan dan membebankan persoalan tersebut kepada Kepala Dinas sebelumnya yang dijabat Andi Masri Masdar.

"Saya belum menjabat Kadis saat itu," kata Kadis Pendidikan, Andi Rajab yang baru efektif melaksanakan tugas sebagai Kadis pada Januari 2024. (22/2).

Pj. Bupati Polman diharapkan segera melakukan evaluasi dan menyelesaikan kekusutan adminstrasi dan tatakelola pemerintahan di Pemkab Polman secara menyeluruh. Agar, ada kepastian terlaksananya pelayanan publik yang prima dan tercapainya prinsip pemerintahan yang baik dan bersih good and clean governance.  *Awi

Next...
Notes: rekanan yang belum dibayar silahkan kirimkan informasi dan data ke redaksi skornews, sekalian jika ada oknum pejabat yang menerima fee. 
Disclaimer: identitas narasumber dirahasiakan