SKOR News, Polman - Aktivis senior sekaligus Ketua LSM AMPERAK, Arwin mengajak warga Polman patungan untuk membeli hadiah sebagai apresiasi kepada Bidan Rusmiati yang telah mengharumkan nama daerah di tingkat nasional.
Uang yang terkumpul rencananya untuk membayar motor yang dijanjikan dan telah diberikan Pj. Bupati Polman, Ilham Borahima dan Kepala Dinas Kesehatan, dr. Mustaman
pada 21 November 2024 lalu. Namun, motor tersebut diambil tim dealer sebelum sempat dibawa pulang oleh Bidan Rusmiati karena belum dibayar. Hingga kini, hadiah tersebut tidak jelas lagi.
Baca berita terkait, klik disini
Arwin menuturkan, ide aksi urungan (patungan) dana ini sekaligus sebagai "passambo siri' na" banua mala'biq Polewali Mandar atas perilaku Pj. Bupati dan Kadinkes yang "memalukan" itu.
"Tidak malu ya menyerahkan motor sebagai hadiah padahal motornya punya orang lain (dealer)," kata Arwin, (8/1).
Diketahui, Bidan Rusmiati yang mengabdi di desa terpencil, di wilayah tugas Puskesmas Kec. Tutar itu berhasil meraih prestasi nasional sebagai Bidan Teladan, kategori "Pengabdian Tanpa Batas" dari Pemerintah Pusat, pada Tahun 2024 lalu.
Prestasi itu mencatatkan sejarah dan membawa nama harum Kab. Polewali Mandar di level nasional. *Awi
Catatan kaki:
Passambo siri' = menutupi rasa malu
Banua= Kampung (daerah)
Mala'biq = Ber-Integritas