SKOR News, Jakarta - Badan Gizi Nasional (BGN) apresiasi dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program Makan Bergizi Gratis (MBG) milik Polri, dilengkapi alat rapid test untuk menguji makanan sebelum disajikan.
Kepala BGN, Dadan Hindayana dalam rapat kerja Komisi IX DPR-RI mengatakan, metode yang digunakan SPPG Polri, akan diterapkan di SPPG seluruh Indonesia.
Mulanya, Dadan menyinggung soal ratusan siswa keracunan MBG di Banggai, Sulawesi Tengah
Dadan menjelaskan, keracunan menu MBG di Kab. Banggai, Prov. Sulawesi Tengah itu terkait pemasok atau supplier. Karena itu, seleksi terhadap rekanan program MBG penting untuk dilakukan. Presiden juga telah memerintahkan, setiap SPPG memiliki alat rapid test.
“Presiden sudah memerintahkan, setiap SPPG memiliki alat rapid test untuk menguji makanan yang sudah dimasak sebelum disajikan,” kata Dadan.
Kepala BGN mengatakan, SPPG yang dibangun Polri dilengkapi rapid test, untuk menguji makanan yang sudah dimasak sebelum diedarkan, demi mencegah keracunan pada siswa. *Sri
