SKOR News, Polewali Mandar - Pencairan tahap ke-2 DAK Revitalisasi SDN 039 Manding tidak dapat dilakukan oleh penanggungjawab anggaran. Karena, mutasi Kepala Sekolah baru-baru ini yang dilakukan Kepala Dinas Pendidikan, telah otomatis merubah DAPODIK. Praktis, penanggungjawab pekerjaan tidak dapat mengakses aplikasi yang telah disediakan Kemendikdasmen.
Dengan entengnya, Kepala Dinas Pendidikan Andi Rajab meminta Kepala Sekolah sebelumnya untuk menyerahkan pengelolaan DAK Revitalisasi kepada Kepala Sekolah yang baru. Padahal, tanggungjawab dan pengelolaan anggaran oleh Kepala Sekolah sebelumnya, telah terikat kontrak yang ditandatangani bersama pihak Kemendikdasmen setelah mengikuti BIMTEK pelaksanaan DAK Revitalisasi di Jakarta.
Tindakan Andi Rajab itu, sontak mendapat kritik keras dari Ketua Dewan Pendidikan, Zubair. Menurutnya, kami sudah pernah peringatkan agar tidak menggeser Kepala Sekolah penerima DAK Revitalisasi karena sedang melaksanakan tugas dan tanggungjawab anggaran karena akan menghambat proses penyelesaian pekerjaan dan dapat berakibat hukum.
"Telinga tuli" Kadis Pendidikan, serta ketidak mampuan menjadi pemimpin dapat dilihat saat menjabat Kepala Bagian Umum, Setda (2021-2023). Saat itu, hampir seluruh realisasi kegiatan dalam DPA menjadi temuan auditor dan menyebabkan kerugian Puluhan Miliar keuangan daerah yang belum selesai hingga hari ini.
"Realisasi anggaran Dinas Pendidikan dan sejumlah OPD lain, TA 2024. Serta, kelebihan bayar tunjangan DPRD. Saat ini, sedang disoroti dan dilaporkan aktivis LSM LKPA di Jakarta," kata Zubair, (5/12).
Sebelumnya, skornews juga telah memperingatkan Pimpinan DPRD serta Ketua Komisi IV dan Bupati Polman, untuk memperhatikan Sekolah Pelaksana DAK Revitalisasi. Bahwa, pergeseran Kepala Sekolah akan menghambat proses penyelesaian pekerjaan yang dibiayai DAK itu.
Ketua Komisi IV DPRD Polman, Agus Pranoto mengatakan akan segera melakukan pengecekan saat dihubungi skornews, (4/12).
Pemda Polman, DPRD Polman serta Kadis Pendidikan belum memberikan statemen resmi, hingga berita ini ditayangkan. *Awi
Next...
Siapa dan apa kualifikasi Kasek SDN 039 Manding baru, yang terkesan dipaksakan?
Nantikan, penelusuran skornews!!!
